Travelling Indonesia – Pulau Wangi-wangi atau masyarakat sekitar menyebutnya dengan Pulau Wanci adalah sebuah pulau di gugusan Taman Nasional Kepulauan Wakatobi (TNKW), Sulawesi Tenggara.
Pulau ini, merupakan gerbang utama menuju kepulauan Taman Nasional Wakatobi yang terkenal akan keindahan dunia bawah laut yang mempesona, kaya dan megah.
Pulau Wangi-wangi berada di wilayah Kabupaten Wakatobi dan sekaligus menjadi pusat administrasi di Kabupaten Wakatobi.
Baca:
- Pecak Belut, Kuliner Legendaris di Pemalang
- 5 Tips Beli Tiket Pesawat Menjelang Lebaran
- Vila Uluwatu Estate Tarifnya Setara Rp131 Juta
Nama Wakatobi sendiri merupakan kepanjangan dari empat pulau utama yaitu Wa dari Wangi-wangi, Ka dari Kaledupa, To dari Tomia dan Bi dari Binongko.
Keindahan perairan Pulau Wangi-Wangi sudah tidak diragukan lagi sebagai salah satu yang paling indah di dunia.
Tidak heran jika perairan pulau ini menjadi tempat favorit bagi para penggila wisata bahari.
Perairan Wangi-Wangi memiliki kekayaan berbagai jenis ikan dan terumbu karang berbagai bentuk. Ada yang datar, landai, cekung dan berbentuk diding terjal sampai berbentuk gua-gua.
Jangan lewatkan mengamati berbagai biota laut seperti penyu, plankton, rumput laut, dan sebagainya langsung dari atas kapal.
Jika beruntung, Anda bisa ikut bersama nelayan untuk memanen rumput laut. Ini merupakan kegiatan yang menyenangkan.
Jadi jangan ragu untuk meminta izin nelayan setempat untuk menyertakan Anda dalam kegiatan tersebut.
Penduduknya yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan yang sangat ramah terhadap orang-orang luar yang berplesir ke pulau ini.
Anda pun bisa singgah ke sini sebelum melangkahkan kaki ke gugusan Wakatobi lainnya.
Sudah banyak fasilitas dan akomodasi yang memadai di Pulau ini. Terdapat Bank, Rumah Sakit, Bandar Udara, Sekolah, Hotel, penginapan bahkan resort sudah tersedia di Pulau ini. Pantas saja pulau ini menjadi pusat administrasi Kabupaten Wakatobi.
Di Pulau Wangi-wangi juga terdapat objek wisata yang patut Anda kunjungi, di antaranya Wisata Gua Alam, Pantai-pantai, Puncak Toliamba, Kehidupan Kampung Bajo dan Pasar Malam Tradisional.
Anda bisa menyelam di beberapa lokasi yang ada di pantai atau bersantai di siang hari sambil menikmati air kelapa muda yang baru dipetik dari pohonya. Saat sore hari sempatkan untuk menantikan keindahan Matahari tenggelam.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Pulau Wangi-Wangi adalah pada bulan April-Juni juga pada Oktober-Desember.
Untuk menuju Pulau Wangi-wangi, Anda bisa memilih penerbangan dari Jakarta menuju Kendari atau menuju Bau-bau.
Dari Kendari, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan kapal ferry kayu dari Pelabuhan Kendari ke Pulau Wangi-wangi.
Perjalanan ke Pulau Wangi-wangi juga bisa menggunakan pesawat dari Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar menuju Bandara Matahora, Wangi-wangi dengan waktu tempuh sekitar 2 jam.
Namun, harus disesuaikan jadwal penerbangannya. Karena tidak setiap hari ada penerbangan ke Wangi-wangi.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Travelling Indonesia, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Facebook, Twitter dan TikTok.
