Travelling Indonesia – Bali selalu menjadi destinasi liburan paling populer bagi wisatawan. Kekayaan alam dan pilihan penginapan yang memadai membuat Bali semakin populer di mata dunia.
Bali menyediakan berbagai hotel mewah di setiap sudutnya. Anda dapat menemukan penginapan mewah di tepi pantai atau tengah kota. Situasi yang jauh berbeda pada masa lalu. Pada zaman dulu, keberadaan hotel masih sangat langka. Grand Inna Bali Beach memiliki reputasi sebagai hotel bintang pertama dan tertua di Bali.
Grand Inna Bali Beach merupakan bangunan penginapan bersejarah yang proses pendiriannya dilakukan dengan inisiatif dari Presiden Ir. Soekarno. Pendirian bangunan hotel mewah ini berlangsung pada akhir-akhir masa kepemimpinan Soekarno, yaitu pada 1963. Saat itu, Grand Inna Bali Beach dikenal sebagai hotel mewah bintang 5 pertama di Bali.
Sejarah Grand Inna Bali Beach
Saat awal pendiriannya, Grand Inna dikenal dengan nama Bali Beach Hotel. Saat itu, bangunan mewah dari hotel ini terletak di antara bangunan rumah Le Mayeur serta Segara Beach yang dikenal sebagai hotel pertama dan tertua di Bali. Bangunan ini menyediakan akses penginapan mewah nyaman yang hanya berjarak beberapa langkah dari Pantai Sanur.
Inisiatif pembangunan Grand Inna Bali Beach berasal dari Pemerintah. Dana yang dipakai untuk pembangunannya, berasal dari dana rampasan perang. Selanjutnya, pendirian bangunan hotel eksklusif ini juga mengambil lahan yang sebelumnya ditempati oleh Segara Beach Hotel. Pembangunannya pun dilakukan dengan bentuk yang mewah, dengan bangunan setinggi 10 lantai.
Gedung Pencakar Langit Pertama di Bali
Grand Inna Bali Beach memiliki desain arsitektur yang mewah. Karena kemewahannya itu, Grand Inna Bali Beach juga memiliki status sebagai bangunan pencakar langit pertama di Bali. Saat itu, regulasi terkait pendirian bangunan megah dan tinggi memang belum diberlakukan oleh pemerintah. Oleh karena itu, tidak ada permasalahan dalam pendiriannya.
Desain Interior Mewah
Sebagai hotel bintang 5, Grand Inna Bali Beach memiliki desain interior mewah. Saat ini, Grand Inna Bali Beach berada di bawah manajemen PT Hotel Indonesia Natour (Persero) dan dikenal sebagai hotel paling luas di Bali. Kompleks bangunan hotel ini memiliki ukuran mencapai 42 hektare. Total kamar yang ada di hotel ini juga sangat banyak, mencapai 523 ruangan.
Patung Perunggu Karya Nyoman Nuarta
Saat menginjakkan kaki ke dalam area hotel, Anda akan menjumpai patung perunggu raksasa yang terlihat mencolok. Patung ini terbuat dari bahan perunggu dengan ketinggian mencapai 2 meter dan merupakan karya dari seniman Nyoman Nuarta. Sebagai informasi, beliau juga dikenal sebagai pemahat Patung GWK Bali serta Monumen Jalesveva Jayamahe di Surabaya.
Keberadaan hotel ini pun menjadi salah satu saksi sejarah perkembangan kawasan Sanur sebagai destinasi wisata. Dulu, pantai ini hanya pantai biasa yang digunakan sebagai lokasi melarung. Keberadaan hotel ini kemudian mengikuti perkembangan Pantai Sanur sehingga saat ini menjadi salah satu destinasi wisata populer di Bali.
Meski sudah berusia tua, lebih dari 50 tahun, Grand Inna Bali Beach tetap menjadi salah satu rekomendasi hotel mewah terbaik di Bali. Keberadaan gedung ini juga menjadi pilihan tempat menginap para diplomat serta pejabat dari berbagai negara yang tengah datang ke Bali.
Revitalisasi Hotel
Pada 2019 lalu hotel yang terletak di Sanur ini telah direvitalisasi. Dilengkapi dengan berbagai sarana dan prasarana, mulai dari fasilitas akomodasi dengan total inventory kamar 1.017 yang terdiri dari 943 kamar untuk hotel berbintang tiga, empat dan lima yang terdiri dari 73 kamar premium villa dan 1 presidential villa.
Selain itu Grand Inna Bali Beach juga dilengkapi dengan fasilitas MICE (meeting, incentives, conference & exhibition), seperti ballroom yang mampu menampung 900 orang, bar, restaurant, fitness centre, swimming pool, spa, dan retail area.
Kawasan ini juga dilengkapi convention centre yang mampu menampung hingga 10,000 orang, life-style art market, eco-park, dermaga, dan helipad.
Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Travelling Indonesia, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami Instagram, Facebook dan Twitter.
