• Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us
Travelling Indonesia
Advertisement
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
Travelling Indonesia
No Result
View All Result
Home Destination

Alam Memesona Taman Nasional Gunung Rinjani

Beno Alfredo by Beno Alfredo
July 11, 2022
in Destination
Alam Memesona Taman Nasional Gunung Rinjani

Taman Nasional Gunung Rinjani - Dok. Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

Travelling Indonesia – Memiliki luas sekitar 41.330 hektar, Taman Nasional Gunung Rinjani di Pulau Lombok, Propinsi Nusa Tenggara Barat memang menantang untuk dikunjungi.

Memiliki puncak setinggi 3.726 mdpl, daya tarik utama gunung tertinggi ketiga di Indonesia ini terletak pada pesona Danau Segara Anak yang berada di ketinggian ±2.008 mdpl dengan luas ±1.100 hektare, dan memiliki kedalaman hingga ±230 meter.

Segara anak terbentuk dari hasil letusan Gunung Rinjani pada masa purba. Saat itu diperkirakan Gunung Rinjani memiliki ketinggian 5.000 mdpl. Bekas letusan dahsyat yang terjadi membentuk sebuah kawah besar yang kemudian terisi oleh air.

Pada 1994, permukaaan danau terangkat naik karena aktivitas letusan Gunung Rinjani.

Lalu, muncul gunung baru atau Anak Gunung Baru Jari, yang kemudian memperkuat daya tarik wisatawan untuk mendaki Gunung Rinjani.

Adanya aktivitas vulkanik, kemudian membuat Gunung Baru Jari terus bertambah tinggi. Saat ini tingginya diperkirakan mencapai ±2.300 mdpl dan mempunyai kawah aktif berukuran ±170 meter x 200 meter.

Fenomena alam Gunung Rinjani yang kemudian menjadi daya tarik bagi wisatawan itu sempat terbingkai pada mata uang pecahan Rp10.000 yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia pada 1998.

Oleh Bank Indonesia, potret panorama Gunung Baru Jari yang muncul di permukaan danau kawah dikelilingi oleh tebing setinggi ratusan meter, serta puncak Gunung Rinjani yang menjulang ke angkasa dianggap pantas untuk dipromosikan kepada masyarakat Indonesia.

Bagi pendaki, Danau Segara Anak menjadi lokasi favorit untuk berkemah dan melepas penat seusai mendaki melintasi perbukitan terjal, savana, memasuki hutan belantara selama 12 jam.

Selain melepas penat, lokasi ini juga ideal untuk memanjakan lidah. Ikan-ikan yang ditebar di danau telah dewasa dan banyak beranak pinak sehingga bisa dipancing untuk memenuhi kebutuhan pangan para wisatawan.

Jumlah ikan yang melimpah di Segara Anak, membuat penduduk lokal tertarik datang untuk memancing meskipun harus turun naik bukit selama berjam-jam.

Beberapa diantaranya bahkan ada yang menginap selama beberapa hari, dan baru pulang ketika hasil pancingan sudah dirasakan cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Selain itu, Gunung Rinjani dianggap sebagai tempat suci oleh masyarakat Pulau Lombok khususnya pemeluk agama Hindu.

Setiap tahun ribuan umat Hindu melakukan sembahyangan di areal Danau Segara Anak yang dikenal dengan upacara “Mulang Pakelem”.

Lebih lanjut banyak masyarakat Lombok datang ke areal Danau Segara Anak untuk tujuan berobat. Mereka melakukan ritual pengobatan dengan berendam di air panas dan di Danau Segara Anak. Beberapa sumber air panas yaitu Aik Kalak, Pinggiran Danau Segara Anak maupun di beberapa gua.

Tak hanya panorama alam, keanekaragaman flora dan fauna yang berada di kawasan taman nasional juga menjadi magnet tersendiri bagi para wisatawan.

Selain terdapat satu jenis mamalia endemik, yaitu Musang rinjani (Paradoxurus hermaproditus rinjanicus), Celepuk rinjani (Otus jolandae) di kawasan ini juga terdapat Kijang (Muntiacus muntjak nainggolani), Lutung budeng (Trachypithecus auratus javanica), dan beberapa jenis reptilia.

Sedangkan jenis tumbuhan yang bisa ditemui di sini diantaranya Jelutung (Laportea stimulans), Dedurenan (Aglaia argentea), Beringin (Ficus benjamina), Jambu-jambuan (Syzgium sp.), dan 2 jenis anggrek endemik yaitu Perisstylus rintjaniensis dan P. Lombokensis.

Untuk bisa merasakan petualangan di Gunung Rinjani, ada empat jalur yang biasanya dilalui oleh para pengunjung atau pendaki, yaitu jalur Desa Sembalun, Desa Senaru, Timbanuh dan Aik Berik.

Tags: Gunung RinjaniLombokNusa Tenggara BaratTaman Nasional Gunung RinjaniTravelling Indonesia
Previous Post

Budaya Dayak Hiasi Peringatan Hari Bumi di Denmark

Next Post

Tradisi Pembuatan Noken Bisa Hilang Bak Ditelan Bumi

Related Posts

Pantai Nirwana, Serpihan Surga di Tanah Buton
Destination

Pantai Nirwana, Serpihan Surga di Tanah Buton

August 19, 2025
BSD Secret Zoo, Edukasi Satwa Terbaru Karya Sinar Mas Land
Destination

BSD Secret Zoo, Edukasi Satwa Terbaru Karya Sinar Mas Land

August 15, 2025
Menjelajahi Pesona Air Terjun Grojogan Sewu di Karanganyar
Destination

Menjelajahi Pesona Air Terjun Grojogan Sewu di Karanganyar

August 10, 2025
Sekitar 475.500 Wisatawan Kunjungi Destinasi Wisata di Sleman
Destination

Sekitar 475.500 Wisatawan Kunjungi Destinasi Wisata di Sleman

July 14, 2025
Pesona Alam dari Destinasi Wisata Hidden Gems di Bali
Destination

Pesona Alam dari Destinasi Wisata Hidden Gems di Bali

July 4, 2025
Pengunjung Sunrise Land Lombok Membludak Selama Libur Sekolah
Destination

Pengunjung Sunrise Land Lombok Membludak Selama Libur Sekolah

July 2, 2025
Next Post
Tradisi Pembuatan Noken Bisa Hilang Bak Ditelan Bumi

Tradisi Pembuatan Noken Bisa Hilang Bak Ditelan Bumi

Popular

  • Arsitektur Atraktif Garrya Bianti Yogyakarta

    Arsitektur Atraktif Garrya Bianti Yogyakarta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Permainan Egrang Bambu, Dolanan Tradisional Anak Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengungkap Keunikan Senjata Tradisional Asal Manado dan Filosofinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kreasi Unik Kipas khas Bali dari Kayu Cendana dan Keistimewaannya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nilai Estetis Ukiran Gebyok, Sejarah Lahirnya Kreativitas Budaya Jawa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Recent News

Pantai Nirwana, Serpihan Surga di Tanah Buton

Pantai Nirwana, Serpihan Surga di Tanah Buton

August 19, 2025
Babat Gongso, Jejak Tersisa Cheng Ho Dalam Kuliner Semarang

Babat Gongso, Jejak Tersisa Cheng Ho Dalam Kuliner Semarang

August 19, 2025
BSD Secret Zoo, Edukasi Satwa Terbaru Karya Sinar Mas Land

BSD Secret Zoo, Edukasi Satwa Terbaru Karya Sinar Mas Land

August 15, 2025
Menelusuri Alam Hijau Megamendung di Kencana Valley

Menelusuri Alam Hijau Megamendung di Kencana Valley

August 12, 2025
Travelling Indonesia

Follow Us

  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022

No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022