• Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us
Travelling Indonesia
Advertisement
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
Travelling Indonesia
No Result
View All Result
Home Food

Kuliner Langka, Rendang Kerang Kaya Protein

Austin Devon by Austin Devon
January 9, 2023
in Food
Kuliner Langka, Rendang Kerang Kaya Protein

Rendang kerang - Dok. Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

Travelling Indonesia – Rendang, kuliner khas Sumatra Barat tidak hanya populer di Tanah Air bahkan dinobatkan sebagai makanan paling enak di dunia. Namun, apa jadinya bila rendang bukan berbahan daging, tapi kerang?

Selama ini, rendang populer berbahan daging. Biasanya daging sapi, namun di beberapa daerah ada juga yang menggunakan daging kerbau.

Rendang sangat menggugah selera dengan penampakan unik karena warna masakannya menjadi cokelat kehitaman dan aroma gurihnya akan menyeruak memenuhi isi ruangan.

Kuliner ini dapat bertahan selama berminggu-minggu dan bisa menjadi pilihan tepat untuk bekal jika bepergian dalam waktu lama.

Ternyata rendang tidak hanya berbahan daging karena di daerah pesisir Minangkabau, ada juga rendang berbahan kerang. Sebagaimana dilansir dari indonesia.go.id, Sabtu (7/1), warga di kawasan pesisir Minangkabau rupanya memilih lokan (Polymesoda expansa) sebagai pengganti daging sapi atau kerbau.

Selain mudah didapat, asupan makanan berbasis hasil kekayaan muara sungai dan laut telah menjadi keseharian mereka.

Lokan didefinisikan sebagai kerang besar yang dapat dimakan dan hidup di lumpur tepi laut. Masakan berbasis kerang ini biasanya dapat ditemui pada masyarakat Minangkabau yang berdiam di kawasan pesisir.

Rasa rendang kerang cukup unik karena rasa gurih rempah dan pedasnya lado atau cabai pada bumbu bergelut kuat dengan manis alami si lokan. Tak perlu takut akan bau amis, karena bumbu rempah rendang mampu meredamnya.

Masakan berbahan kerang ini lebih sehat dari rendang daging. Karena lokan atau kerang merupakan sumber protein hewani yang lengkap.

Ia mengandung semua jenis asam amino esensial yang dibutuhkan untuk membantu metabolisme tubuh. Asam amino esensial tidak dapat diproduksi oleh tubuh kita, sehingga mutlak harus berasal dari makanan.

Kadar proteinnya menakjubkan dan mampu terserap oleh tubuh hingga 95 persen. Ia juga kaya kandungan mineral dan vitamin B12. Satu lagi, kerang juga rendah lemak tidak seperti rendang daging sapi.

Salah satu tempat untuk menikmati rendang lokan ada di Desa Wisata Nagari Ulakan, Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman.

Menurut Wali Nagari Ade Candra Saputra, sejak ratusan tahun silam masyarakat setempat sudah mengonsumsi rendang jenis ini. Untuk seporsi rendang lokan, kita bisa membelinya seharga Rp75.000.

Tak semua kedai makan di Nagari Ulakan menyediakan masakan jenis ini setiap hari. Umumnya kuliner ini hanya disajikan ketika ada acara-acara adat atau ketika Lebaran atau dimasak ketika ada pesanan dari kerabat mereka di kota lain. Akibatnya, rendang kerang pun terbilang langka.

“Supaya makin dikenal, kuliner ini turut kami sajikan kepada para pengunjung di kedai makan wilayah ekowisata dan edukasi Green Talao Park,” kata Ade seperti dikutip dari website resmi nagari.

Green Talao Park adalah objek wisata petualangan dan bahari unggulan Sumbar di Nagari Ulakan. Upaya itu diakuinya mendapat respons positif.

Apalagi porsinya diperkecil agar rendang kerang dapat dinikmati dengan harga lebih terjangkau dan tak sedikit yang membawanya pulang sebagai oleh-oleh.

Agar makin menarik, cangkang kerang pun kini sudah tidak disertakan lagi dalam masakan rendang lokan. Sehingga konsumen tak perlu kerepotan saat akan menyantapnya dan tampilan masakan pun semakin bermutu.

Kuliner ini akan makin nikmat jika disantap bersama nasi hangat dan ditemani jus buah nipah (Nypa fruticans), minuman sejuk khas Nagari Ulakan.

Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Travelling Indonesia, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Facebook, Twitter dan TikTok.

Tags: KulinerPeta Wisata IndonesiaRendangSumatra BaratTravelling Indonesia
Previous Post

Tari Ratoh Jaroe, Gerakkan Hati Saling Tebar Kebaikan

Next Post

Konser 30 Tahun Berkarya Dewa 19 di Medan, Berikut Harga Tiketnya

Related Posts

Babat Gongso, Jejak Tersisa Cheng Ho Dalam Kuliner Semarang
Food

Babat Gongso, Jejak Tersisa Cheng Ho Dalam Kuliner Semarang

August 19, 2025
Sate Tuna Gorontalo, Kelezatan Laut Kaya Rempah
Food

Sate Tuna Gorontalo, Kelezatan Laut Kaya Rempah

August 11, 2025
Sate Tanjung, Kuliner Lezat Berbahan Ikan Khas Lombok Utara
Food

Sate Tanjung, Kuliner Lezat Berbahan Ikan Khas Lombok Utara

August 2, 2025
Rame-Rame Jajan Kuliner ‘Belantara Rasa’ Hadir di Tangcity Mall
Food

Rame-Rame Jajan Kuliner ‘Belantara Rasa’ Hadir di Tangcity Mall

August 2, 2025
Perkedel Nike, Kuliner Khas dari Perairan Gorontalo
Food

Perkedel Nike, Kuliner Khas dari Perairan Gorontalo

June 26, 2025
Terkenal Lezat! Berikut 5 Rekomendasi Soto Betawi di Jakarta Barat
Food

Terkenal Lezat! Berikut 5 Rekomendasi Soto Betawi di Jakarta Barat

June 23, 2025
Next Post
Konser 30 Tahun Berkarya Dewa 19 di Medan, Berikut Harga Tiketnya

Konser 30 Tahun Berkarya Dewa 19 di Medan, Berikut Harga Tiketnya

Popular

  • Arsitektur Atraktif Garrya Bianti Yogyakarta

    Arsitektur Atraktif Garrya Bianti Yogyakarta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Permainan Egrang Bambu, Dolanan Tradisional Anak Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengungkap Keunikan Senjata Tradisional Asal Manado dan Filosofinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kreasi Unik Kipas khas Bali dari Kayu Cendana dan Keistimewaannya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nilai Estetis Ukiran Gebyok, Sejarah Lahirnya Kreativitas Budaya Jawa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Recent News

Pantai Nirwana, Serpihan Surga di Tanah Buton

Pantai Nirwana, Serpihan Surga di Tanah Buton

August 19, 2025
Babat Gongso, Jejak Tersisa Cheng Ho Dalam Kuliner Semarang

Babat Gongso, Jejak Tersisa Cheng Ho Dalam Kuliner Semarang

August 19, 2025
BSD Secret Zoo, Edukasi Satwa Terbaru Karya Sinar Mas Land

BSD Secret Zoo, Edukasi Satwa Terbaru Karya Sinar Mas Land

August 15, 2025
Menelusuri Alam Hijau Megamendung di Kencana Valley

Menelusuri Alam Hijau Megamendung di Kencana Valley

August 12, 2025
Travelling Indonesia

Follow Us

  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022

No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022