• Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us
Travelling Indonesia
Advertisement
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
Travelling Indonesia
No Result
View All Result
Home Sport Tourism

Run Fest Half Marathon Siap Sehatkan Yogyakarta

Austin Devon by Austin Devon
September 30, 2022
in Sport Tourism
Run Fest Half Marathon Siap Sehatkan Yogyakarta

Jumpa pers Run Fest Half Marathon di FX Senayan

Share on FacebookShare on Twitter

Travelling Indonesia – Wisata olahraga atau sport tourism menjadi salah satu prioritas pemerintah untuk mendorong lebih banyak wisatawan berkunjung ke destinasi wisata di Indonesia. Salah satu agenda yang tren dalam wisata kesehatan adalah melalui ajang marathon yang banyak digelar di berbagai kota.

Nah, setidaknya ada tiga destinasi wisata kesehatan prioritas yang telah diluncurkan oleh pemerintah melalui Kemenparekraf dan Kemenkes pada 2019 lalu. Ketiganya adalah Jogja, Solo, Semarang (Joglosemar), Bali, dan DKI Jakarta.

Ketiga destinasi wisata tersebut memiliki temanya masing-masing yang akan diangkat.
Selain memiliki tema, destinasi wisata kesehatan juga memiliki nilai yang diangkat yaitu kearifan lokal dan melestarikan khasanah budaya.

Dalam mendukung pengembangan wisata kesehatan di destinasi wisata prioritas, KlikDokter Indonesia menggelar Run Fest Half Marathon pada 30 Oktober 2022 berlokasi di Yogyakarta.

Jumpa pers Run Fest Half Marathon di FX Sudirman Jakarta, Minggu, 11 September 2022.
Jumpa pers Run Fest Half Marathon di FX Senayan

Menariknya Run Fest ini bukan hanya lomba lari biasa tetapi para peserta akan melakukan napak tilas pada rute yang melewati ikon wisata kesehatan di Yogyakarta seperti rumah sakit, museum, tugu, dan lain sebagainya

Satrio Guardian, Race Director KlikDokter RunFest mengatakan pada saat peserta melewati ikon tersebut mereka akan melihat gambaran sekilas mengenai sejarahnya semacam time travel.

“Nanti pada saat mencapai finis akan ada booth dari setiap ikon wisata yang dilewati dan peserta bisa mendapatkan gambaran atau sejarah lebih jauh mengenai ikon tersebut,” jelasnya.

Sementara itu, Mia Argianti VP of Marketing KlikDokter mengatakan bahwa akan ada beberapa kategori yang bisa diikuti peserta mulai dari kategori Half Marathon atau 21K, yang kemudian dilanjut dengan kategori 10K & 5K.

Nah, pada kategori 5K Walk, peserta dapat mengikutinya secara Individu maupun keluarga sehingga bisa berolahraga sambil mengajak anak dan keluarga mengenal lebih jauh mengenai ikon-ikon wisata kesehatan yanga da di Yogyakarta. Pihaknya sendiri menargetkan bisa mengajak lebih dari 2.000 peserta untuk ikut dalam event ini.

Dedi Kurnia, plt. Direktur Komunikasi Pemasaran Kemenparekraf mengakui banyak masyarakat yang masih menganggap wisata kesehatan sama dengan wisata medis atau medical tourism.

Padahal keduanya berbeda karena health tourism memiliki cakupan yang lebih luas dan holistik. Bukan hanya menyangkut medical tourism atau wisata kesehatan di bidang kedokteran saja tetapi juga wellnes, spa, estetika hingga pengobatan tradisional dengan herbal dan jamu-jamuan yang terkait dean budaya Indonesia.

“Wisata kesehatan yang kita miliki ini merupakan paket komplit yang membuat wisatawan benar-benar merasa the real healing dan menemukan kesehatan yang holistik,” ujarnya dalam acara KlikDokter Run Fest Half Marathon.

Ketua Perhimpunan Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia, Mukti Eka Rahadian mengatakan bahwa wisata kesehatan ini mencakup lima pilar pengembangan yaitu wisata medis (medical tourism), wisata kebugaran, estetika, antipenuaan dan herbal.

Selanjutnya wisata ilmiah kedokteran, wisata olahraga yang mendukung kesehatan, dan dukungan sektor kesehatan pada destinasi prioritas dan superprioritas.

Lalu, bagaimana wisata kesehatan ini merespons teknologi terbaru (modernity) khususnya untuk medical tourism, serta menyajikan layanan berkelas (luxurious) dengan menciptakan perhelatan bertaraf nasional maupun internasional yang bisa menarik lebih banyak wisatawan.

“Layanan berkelas ini bukan hanya fasilitas saja tapi juga event yang melibatkan peserta dalam jumlah besar seperti Run Fest yang menjadi bagian dari sport healt tourism,” jelasnya.

Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Travelling Indonesia, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Facebook, Twitter dan TikTok

Tags: Peta Wisata IndonesiaRun Fest Half Marathon 2022Sport TourismTravelling Indonesia
Previous Post

Seniman Kokoh Noegroho Gelar Pameran Tunggal di Galeri Nasional

Next Post

Local Taste 2022: Wisata Kuliner Kekinian Berkonsep Piknik

Related Posts

Promosikan Deerah Melalui Tour de Banyuwangi Ijen 2025
Sport Tourism

Promosikan Deerah Melalui Tour de Banyuwangi Ijen 2025

August 2, 2025
Janjikan Pengalaman Seru, Surabaya dan Bali Gelar Jete Run 2025
Sport Tourism

Janjikan Pengalaman Seru, Surabaya dan Bali Gelar Jete Run 2025

June 11, 2025
Mandalika Tawarkan Ajang Bertajuk Pocari Sweat Run Lombok 2025
Sport Tourism

Mandalika Tawarkan Ajang Bertajuk Pocari Sweat Run Lombok 2025

May 20, 2025
Total 6 Ribu Peserta Ramaikan Milo Activ Indonesia Race 2025
Sport Tourism

Total 6 Ribu Peserta Ramaikan Milo Activ Indonesia Race 2025

May 13, 2025
Sky Lancing Lombok Bakal Jadi Magnet Paralayang Dunia
Sport Tourism

Sky Lancing Lombok Bakal Jadi Magnet Paralayang Dunia

April 10, 2025
Berikut 7 Spot Selancar Terbaik di Indonesia
Sport Tourism

Berikut 7 Spot Selancar Terbaik di Indonesia

February 14, 2025
Next Post
Local Taste 2022: Wisata Kuliner Kekinian Berkonsep Piknik

Local Taste 2022: Wisata Kuliner Kekinian Berkonsep Piknik

Popular

  • Arsitektur Atraktif Garrya Bianti Yogyakarta

    Arsitektur Atraktif Garrya Bianti Yogyakarta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Permainan Egrang Bambu, Dolanan Tradisional Anak Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kreasi Unik Kipas khas Bali dari Kayu Cendana dan Keistimewaannya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengungkap Keunikan Senjata Tradisional Asal Manado dan Filosofinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nilai Estetis Ukiran Gebyok, Sejarah Lahirnya Kreativitas Budaya Jawa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Recent News

Pantai Nirwana, Serpihan Surga di Tanah Buton

Pantai Nirwana, Serpihan Surga di Tanah Buton

August 19, 2025
Babat Gongso, Jejak Tersisa Cheng Ho Dalam Kuliner Semarang

Babat Gongso, Jejak Tersisa Cheng Ho Dalam Kuliner Semarang

August 19, 2025
BSD Secret Zoo, Edukasi Satwa Terbaru Karya Sinar Mas Land

BSD Secret Zoo, Edukasi Satwa Terbaru Karya Sinar Mas Land

August 15, 2025
Menelusuri Alam Hijau Megamendung di Kencana Valley

Menelusuri Alam Hijau Megamendung di Kencana Valley

August 12, 2025
Travelling Indonesia

Follow Us

  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022

No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022