• Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us
Travelling Indonesia
Advertisement
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
Travelling Indonesia
No Result
View All Result
Home Hits

Sarinah, Kunjungan Hariannya Mencapai 40.000 Orang

Beno Alfredo by Beno Alfredo
July 16, 2022
in Hits
Gedung Sarinah - Dok. Istimewa

Gedung Sarinah - Dok. Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

Travelling Indonesia – Sarinah, Jakarta yang sejatinya merupakan pusat perbelanjaan, kini Sarinah menjadi destinasi yang hits setelah dibuka kembali sejak 21 Maret 2022.

Sarinah direvitalisasi besar-besaran pada 2020 lalu dan kembali dibuka dengan mengusing tema community mall. Artinya, Sarinah diharapkan menjadi tempat berkumpulnya anak muda dan komunitas.

Selain titik-titik yang menjadi spot foto di Sarinah, pengunjung juga bisa sekadar duduk-duduk dan mengobrol bersama teman di beberapa ruang terbuka.

Sejarah Sarinah
Gedung Sarinah Tempo Dulu
Ilustrasi Gedung Sarinah Tempo Dulu

PT Sarinah adalah anak usaha Aviasi Pariwisata Indonesia yang bergerak di bidang ritel dan perdagangan.

Perusahaan ini didirikan pada tanggal 17 Agustus 1962 oleh Presiden Republik Indonesia Soekarno. Nama “Sarinah” berasal dari nama pengasuh Soekarno pada masa kecil dan pertama kali digagas olehnya, menyusul lawatannya ke sejumlah negara yang sudah lebih dulu memiliki pusat belanja modern.

Hal ini juga dimaksudkan Soekarno untuk membuat pusat perbelanjaan demi memenuhi kebutuhan rakyat mendapatkan barang-barang murah tetapi dengan mutu yang bagus.

Pada 6 Oktober 2021, Pemerintah Indonesia resmi menyerahkan mayoritas saham perusahaan ini ke Aviasi Pariwisata Indonesia, sebagai bagian dari upaya untuk membentuk holding BUMN yang bergerak di bidang aviasi dan pariwisata.

 Sarinah
Ilustrasi Gedung Sarinah

Selama empat bulan terakhir sejak dibuka kembali, Sarinah disebut telah dikunjungi sekitar lima juta orang. Sementara rata-rata kunjungan hariannya mencapai 40.000 orang.

Usai bersolek, bangunan bersejarah itu bertransformasi menjadi destinasi yang tampak lebih modern dan memiliki ruang publik lebih luas. Diketahui sekitar 500 UMKM bergabung di dalamnya.

 Sarinah
Ilustrasi UMKM di Sarinah

Sebagai tempat belanja produk-produk UMKM, memungkinkan pengunjung untuk membeli atau sekadar melihat-lihat aneka produk khas daerah.

Mulai dari lantai dasar hingga lantai satu, terdapat berbagai macam gerai batik, produk sepatu dewasa, hiasan rumah, misalnya keramik, bodycare, dan perhiasan.

 Sarinah
Ilustrasi UMKM di Sarinah

Kemudian, di lantai dua terdapat gerai-gerai produk lokal yang menjual pakaian, sepatu, kain, tas, dompet, dan kerajinan tangan lainnya, dengan gaya yang sesuai untuk anak-anak dan anak muda.

Sementara itu, furnitur, aksesoris, makanan dan minuman herbal, serta kerajinan khas Indonesia lainnya, seperti wayang atau patung, bisa ditemukan di lantai tiga.

Ilustrasi UMKM Sarinah
Ilustrasi UMKM di Sarinah

Harganya cukup bervariasi mulai dari Rp15.000 untuk teh herbal, Rp60.000 dompet kecil, hingga ratusan ribu dan jutaan untuk pakaian maupun cendera mata.

Selain UMKM, Sarinah juga kerap digunakan untuk kolaborasi para pekerja seni, penyanyi, dan penari.

Ilustrasi Museum Sarinah
Ilustrasi Museum di Sarinah

Pemerintah akan terus mendorong agar Sarinah juga dibangun di banyak bandara dengan konsep Sarinah Mini.

Sarinah Mini nantinya akan menghadirkan produk-produk UMKM yang telah melalui kurasi. Sehingga, kualitasnya terjamin dan bisa menjadi produk unggulan untuk mengglobal.

Aktivitas di Sarinah

Ilustrasi UMKM Sarinah
Ilustrasi UMKM di Sarinah

Bagi para pengunjung, banyak dari kelompok muda, Sarinah kerap dijadikan tempat nongkrong atau titik kumpul karena lokasi yang strategis dan memiliki banyak kafe untuk disinggahi.

Setelah memiliki wajah baru, fungsi tersebut rasanya tak berubah. Namun, saat ini banyak pula orang yang datang untuk melakukan aktivitas lainnya, salah satunya berfoto.

Sebab, Gedung Sarinah usai bersolek memang terlihat lebih kekinian dan punya banyak spot cantik atau disebut Instagramable.

Skydeck Sarinah
Ilustrasi Skydeck di Sarinah

Beberapa spot foto yang kerap dituju seperti deretan tangga amphitheater, balkon di skydeck, relief patung, museum, dan galeri foto. Di sana, pengunjung juga bisa belanja produk UMKM dan wisata kuliner.

Layaknya pusat perbelanjaan di Ibu Kota, Sarinah juga menyediakan sejumlah tempat makan.

Ilustrasi Kuliner Sarinah
Ilustrasi Kuliner di Sarinah

Tempat makan ini berupa restoran maupun kafe yang tersebar dari lantai dasar hingga lantai tiga dengan cakupan hidangan yang cukup beragam.

Hidangan yang tersedia juga cukup beragam, di antaranya seperti ramen, kopi, roti, burger, daging bakaran, dan sushi.

Dengan adanya sejumlah variasi tempat kuliner, pengunjung tidak perlu khawatir jika ingin beristirahat dan mengisi perut setelah lelah berbelanja atau berkeliling.

Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Travelling Indonesia, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami Instagram, Facebook dan Twitter.

Tags: DestinasiHitsJakartaPeta Wisata IndonesiaSarinahTravelling Indonesia
Previous Post

Mulai 25 Juli, Batik Air Buka Rute Medan-Kuala Lumpur

Next Post

Daya Tarik Desa Wisata Bonjeruk Lombok Tengah

Next Post
Desa Wisata Bonjeruk, Lombok Tengah

Daya Tarik Desa Wisata Bonjeruk Lombok Tengah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Raja Ampat

Raja Ampat, Pulau Surga di Ujung Papua

February 4, 2023
Bali Pencak Silat Festival 2022, IPSI Bali Reborn

Bali Pencak Silat Festival 2022, IPSI Bali Reborn

December 29, 2022
Vihara Hok Tek Tjeng Sin Buka 24 Jam Selama Imlek

Vihara Hok Tek Tjeng Sin Buka 24 Jam Selama Imlek

January 22, 2023
Sulaman Naras Pariaman Menembus Pasar Internasional

Sulaman Naras Pariaman Menembus Pasar Internasional

January 11, 2023
Taman Nasional Taka Bonerate, Terbesar Ketiga di Dunia

Taman Nasional Taka Bonerate, Terbesar Ketiga di Dunia

3
Tak Perlu Pergi Jauh, Bogor Punya Wisata Bertema Eropa

Tak Perlu Pergi Jauh, Bogor Punya Wisata Bertema Eropa

2
Mengulik Tradisi Begawi Adat Lampung

Mengulik Tradisi Begawi Adat Lampung

1
Pali-pali, Menu Sakral Kesultanan Ternate

Pali-pali, Menu Sakral Kesultanan Ternate

1
Obyek Wisata Alam Plunyon Kalikuning Telah Dibuka Kembali

Obyek Wisata Alam Plunyon Kalikuning Telah Dibuka Kembali

February 7, 2023
Hotel Mewah Bintang 3 Satu-satunya di Metro Lampung

Hotel Mewah Bintang 3 Satu-satunya di Metro Lampung

February 7, 2023
Aston Inn Pandanaran Semarang Suguhkan Mie Celor Buat Pecinta Kuliner

Aston Inn Pandanaran Semarang Suguhkan Mie Celor Buat Pecinta Kuliner

February 6, 2023
Pulau Lakkang, Destinasi Wisata Air di Makassar

Pulau Lakkang, Destinasi Wisata Air di Makassar

February 6, 2023

Recent News

Obyek Wisata Alam Plunyon Kalikuning Telah Dibuka Kembali

Obyek Wisata Alam Plunyon Kalikuning Telah Dibuka Kembali

February 7, 2023
Hotel Mewah Bintang 3 Satu-satunya di Metro Lampung

Hotel Mewah Bintang 3 Satu-satunya di Metro Lampung

February 7, 2023
Aston Inn Pandanaran Semarang Suguhkan Mie Celor Buat Pecinta Kuliner

Aston Inn Pandanaran Semarang Suguhkan Mie Celor Buat Pecinta Kuliner

February 6, 2023
Pulau Lakkang, Destinasi Wisata Air di Makassar

Pulau Lakkang, Destinasi Wisata Air di Makassar

February 6, 2023
Travelling Indonesia

Follow Us

  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022

No Result
View All Result
  • About Us
  • Contact Us
  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Indonesian Tourism Information
  • Indonesian Tourism Website
  • Management
  • Travelling Indonesia

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022