• Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us
Travelling Indonesia
Advertisement
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
Travelling Indonesia
No Result
View All Result
Home Art & Culture

Tari Rejang, Menghaturkan Penghormatan kepada Para Dewa

Austin Devon by Austin Devon
January 2, 2023
in Art & Culture
Tari Rejang, Menghaturkan Penghormatan kepada Para Dewa

Tari Rejang asal Bali - Dok. Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

Travelling Indonesia – Tari Rejang merupakan tarian klasik Bali yang ditampilkan sebagai bagian dari upacara keagamaan. Gerak-gerik tari ini sederhana, tetapi dilakukan dengan hikmad dan penuh penjiwaan. Tari ini biasanya ditarikan oleh para penari wanita di halaman pura.

Dilansir dari laman Dinas Kebudayaan Pemerintah Kabupaten Buleleng, tarian ini diperkirakan sudah ada sejak zaman pra-Hindu. Tari yang bersifat sakral ini dilakukan sebagai persembahan suci untuk menyambut kedatangan para dewa-dewi yang turun ke bumi.

Di kalangan masyarakat Hindu Bali, Tari Rejang ditampilkan saat upacara keagamaan yang diselenggarakan di pura, seperti pada upacara Odalan. Selain itu, di beberapa tempat di Bali, tarian ini juga tampilkan setiap tahunnya, sebagai bagian dari upacara peringatan tertentu di lingkungan desa mereka.

Tarian tradisional Bali ini biasanya dibawakan secara berkelompok atau secara massal oleh para penari. Pada umumnya penarinya wanita, meski ada juga jenis Tari Rejang yang ditarikan pria. Biasanya yang didaulat menarikan tarian ini bukanlah penari profesional.

Dalam pertunjukan tari, para penari akan dibimbing oleh beberapa Pamaret, yaitu para penari yang sudah berpengalaman. Pemaret ini biasanya berada di barisan paling depan agar para penari pemula bisa mengikuti gerakannya.

Gerakan tari yang bersifat sakral ini sederhana. Memang tarian ini lebih berfokus pada nilai spiritual yang terkandung di dalamnya. Biasanya gerakannya didominasi dengan gerakan ngembat dan ngelikas atau gerakan kiri dan kanan yang dilakukan sambil melangkah ke depan secara perlahan.

Para penari mengenakan pakaian upacara, menari dengan berbaris melingkari pura atau pelinggih yang kadang kala juga dilakukan dengan berpegangan tangan.

Saat ini, Tari Rejang tergolong populer dan berkembang dengan terciptanya tari-tari kreasi baru. Ada beberapa jenis Tari Rejang, yang paling dikenal antara lain Tari Rejang Dewa, Rejang Onying, Rejang Kuningan, dan Rejang Oyodpadi.

Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Travelling Indonesia, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Facebook, Twitter dan TikTok.

Tags: BaliPeta Wisata IndonesiaSeni dan BudayaTari RejangTravelling Indonesia
Previous Post

Paolo Fest, Primadona Baru Wisata Kuliner di Malang

Next Post

Menengok Kebun Buah Mangunan Yogyakarta

Next Post
Menengok Kebun Buah Mangunan Yogyakarta

Menengok Kebun Buah Mangunan Yogyakarta

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Raja Ampat

Raja Ampat, Pulau Surga di Ujung Papua

February 4, 2023
Bali Pencak Silat Festival 2022, IPSI Bali Reborn

Bali Pencak Silat Festival 2022, IPSI Bali Reborn

December 29, 2022
Vihara Hok Tek Tjeng Sin Buka 24 Jam Selama Imlek

Vihara Hok Tek Tjeng Sin Buka 24 Jam Selama Imlek

January 22, 2023
Sulaman Naras Pariaman Menembus Pasar Internasional

Sulaman Naras Pariaman Menembus Pasar Internasional

January 11, 2023
Taman Nasional Taka Bonerate, Terbesar Ketiga di Dunia

Taman Nasional Taka Bonerate, Terbesar Ketiga di Dunia

3
Tak Perlu Pergi Jauh, Bogor Punya Wisata Bertema Eropa

Tak Perlu Pergi Jauh, Bogor Punya Wisata Bertema Eropa

2
Mengulik Tradisi Begawi Adat Lampung

Mengulik Tradisi Begawi Adat Lampung

1
Pali-pali, Menu Sakral Kesultanan Ternate

Pali-pali, Menu Sakral Kesultanan Ternate

1
Aston Inn Pandanaran Semarang Suguhkan Mie Celor Buat Pecinta Kuliner

Aston Inn Pandanaran Semarang Suguhkan Mie Celor Buat Pecinta Kuliner

February 6, 2023
Pulau Lakkang, Destinasi Wisata Air di Makassar

Pulau Lakkang, Destinasi Wisata Air di Makassar

February 6, 2023
Kayu Batik, Mengabadikan Goresan Mosaik Alam

Kayu Batik, Mengabadikan Goresan Mosaik Alam

February 5, 2023
Staycation dan Hidden Gems, Jadi Tren Travelling 2023

Staycation dan Hidden Gems, Jadi Tren Travelling 2023

February 5, 2023

Recent News

Aston Inn Pandanaran Semarang Suguhkan Mie Celor Buat Pecinta Kuliner

Aston Inn Pandanaran Semarang Suguhkan Mie Celor Buat Pecinta Kuliner

February 6, 2023
Pulau Lakkang, Destinasi Wisata Air di Makassar

Pulau Lakkang, Destinasi Wisata Air di Makassar

February 6, 2023
Kayu Batik, Mengabadikan Goresan Mosaik Alam

Kayu Batik, Mengabadikan Goresan Mosaik Alam

February 5, 2023
Staycation dan Hidden Gems, Jadi Tren Travelling 2023

Staycation dan Hidden Gems, Jadi Tren Travelling 2023

February 5, 2023
Travelling Indonesia

Follow Us

  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022

No Result
View All Result
  • About Us
  • Contact Us
  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Indonesian Tourism Information
  • Indonesian Tourism Website
  • Management
  • Travelling Indonesia

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022