• Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us
Travelling Indonesia
Advertisement
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
Travelling Indonesia
No Result
View All Result
Home Food

Mencicipi Kerenyahan Intip khas Solo

Beno Alfredo by Beno Alfredo
March 14, 2023
in Food
Mencicipi Kerenyahan Intip khas Solo

Cemilan Intip khas Solo. (Istimewa)

Share on FacebookShare on Twitter

Travelling Indonesia – Jika sedang liburan di Surakarta, kalian wajib beli camilan intip khas Solo sebagai oleh-oleh. Makanan ringan yang renyah ini berbahan utama kerak nasi yang bertekstur keras.

Dalam Bahasa Jawa, intip merupakan sebutan untuk kerak nasi, yaitu lapisan nasi kering yang terdapat di dasar dandang atau kuali penanak nasi. Selain bertekstur keras, juga sedikit hangus terbakar. Masyarakat Solo mengolah bahan tersebut menjadi camilan khas yang renyah dan enak.

Proses pembuatan intip khas Solo ini terbilang cukup rumit dan butuh ketelatenan. Langkah pertama, terlebih dahulu melepas sisa nasi yang melekat pada dandang. Kemudian mengeringkan dan menggorengnya.

Baca:

  • Bukit Doa Kelong, Wisata Religi di Tomohon
  • Kopi Rarobang, Olahan Kopi Rempah Asal Ambon
  • Slow Travel, Jadi Tren Liburan Masa Kini

Cara menggoreng makanan khas Solo yang satu ini pun ada teknik khususnya. Di mana harus terendam di dalam minyak panas agar matangnya merata.

Seiring perkembangan zaman, saat ini intip khas Solo ada 2 jenis, yaitu yang asli dan buatan. Sebutan asli atau buatan, karena keduanya memiliki proses yang berbeda.

Intip yang asli sudah melalui proses memasak beras terlebih dahulu, kemudian menghasilkan bahan kerak nasi asli. Sementara intip buatan hasil dari industri makanan yang memang ingin menghasilkan bahan kerak nasi dalam partai besar.

Varian & Ciri khas Intip

Intip khas Solo.

Camilan intip khas Solo sendiri tampilannya mirip dasar periuk menggunakan cetakan bentuk bulat rapi sehingga tidak mudah pecah atau terbelah. Untuk variannya tersedia menjadi dua jenis, ada yang rasa asin dan gurih. Ada pula dengan lelehan gula Jawa yang membuat cita rasa manis dan gurih.

Jenis yang asli maupun buatan merupakan makanan khas Solo yang sudah cukup terkenal. Dengan ciri khasnya berupa taburan kinco atau gula Jawa cair yang berada di atas gorengan. Atau taburan garam halus bagi penyuka asin.

Bagi kalian yang tertarik membeli intip khas Solo, dapat menemukan para penjualnya di pusat oleh-oleh Surakarta. Termasuk di pasar-pasar tradisional seperti Pasar Gedhe, Pasar Jongke, dan lainnya. Soal harganya tak akan menguras kantong kalian, karena hanya berkisar Rp5.000 sampai dengan Rp15.000.

Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Travelling Indonesia, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Facebook, Twitter dan TikTok.

Tags: IntipKulinerPeta Wisata IndonesiaSoloTravelling Indonesia
Previous Post

Menikmati Panorama Pantai Batu Kapur di Bangka Selatan

Next Post

Tari Cepetan Alas, Warisan Budaya Asal Kebumen

Next Post
Tari Cepetan Alas, Warisan Budaya Asal Kebumen

Tari Cepetan Alas, Warisan Budaya Asal Kebumen

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Raja Ampat

Raja Ampat, Pulau Surga di Ujung Papua

February 4, 2023
Sajian Barbuka Puasa khas Mediterania di Hotel Episode Gading Serpong

Sajian Barbuka Puasa khas Mediterania di Hotel Episode Gading Serpong

March 24, 2023
Bali Pencak Silat Festival 2022, IPSI Bali Reborn

Bali Pencak Silat Festival 2022, IPSI Bali Reborn

December 29, 2022
Serabi Selong, Camilan Pagi khas Tuban

Serabi Selong, Camilan Pagi khas Tuban

March 26, 2023
Sajian Kuliner Sate Susu Khas Ramadan Pulau Dewata

Sajian Kuliner Sate Susu Khas Ramadan Pulau Dewata

0
Pantai Tersembunyi di Ujung Barat Pangandaran

Pantai Tersembunyi di Ujung Barat Pangandaran

0
Mandalika Jadi Seri World Superbike 2022

Mandalika Jadi Seri World Superbike 2022

0
Tahun Ini Gelaran Oceanman Kembali Berlangsung di Bali

Tahun Ini Gelaran Oceanman Kembali Berlangsung di Bali

0
Anyaman Daun Pandan khas Arborek di Raja Ampat

Anyaman Daun Pandan khas Arborek di Raja Ampat

April 1, 2023
Rekomendasi Ngabuburit di Indonesia Dream Wedding Festival 2023

Rekomendasi Ngabuburit di Indonesia Dream Wedding Festival 2023

April 1, 2023
Pulau Semangki Jadi Destinasi Wisata Baru di Ranah Minang

Pulau Semangki Jadi Destinasi Wisata Baru di Ranah Minang

March 31, 2023
Sajian “Destinasi Rasa” di Swiss-Belinn Simatupang

Sajian “Destinasi Rasa” di Swiss-Belinn Simatupang

March 30, 2023

Recent News

Anyaman Daun Pandan khas Arborek di Raja Ampat

Anyaman Daun Pandan khas Arborek di Raja Ampat

April 1, 2023
Rekomendasi Ngabuburit di Indonesia Dream Wedding Festival 2023

Rekomendasi Ngabuburit di Indonesia Dream Wedding Festival 2023

April 1, 2023
Pulau Semangki Jadi Destinasi Wisata Baru di Ranah Minang

Pulau Semangki Jadi Destinasi Wisata Baru di Ranah Minang

March 31, 2023
Sajian “Destinasi Rasa” di Swiss-Belinn Simatupang

Sajian “Destinasi Rasa” di Swiss-Belinn Simatupang

March 30, 2023
Travelling Indonesia

Follow Us

  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022

No Result
View All Result
  • About Us
  • Contact Us
  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Indonesian Tourism Information
  • Indonesian Tourism Website
  • Management
  • Travelling Indonesia

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022