• Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us
Travelling Indonesia
Advertisement
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS
No Result
View All Result
Travelling Indonesia
No Result
View All Result
Home Art & Culture

Mengenal Megengan, Tradisi Menyambut Bulan Suci Ramadan di Demak

Austin Devon by Austin Devon
March 26, 2023
in Art & Culture
Mengenal Megengan, Tradisi Menyambut Bulan Suci Ramadan di Demak

Salah satu ritual dalam tradisi Megengan. (Dispar Kab. Demak)

Share on FacebookShare on Twitter

Travelling Indonesia – Menjelang bulan puasa atau Ramadan, sejumlah daerah mempunyai tradisi  warisan leluhur untuk menyambut bulan suci tersebut. Seperti di Kabupaten Demak ada tradisi Megengan yang menarik untuk dikenali.

Kata ‘Megengan’ sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti “menahan”. Acara tersebut biasanya berlangsung untuk mengingatkan masyarakat akan datangnya bulan Ramadan. Selain mengingatkan juga dalam rangka menyambut bulan suci umat Islam tersebut.

Tradisi Megengan di Demak ini pun bakal semarak dengan berbagai pertunjukan kesenian daerah. Mulai dari seni barong, tarian tradisional khas Demak, hingga zippin. Tradisi ini akan berlangsung dari ba’da dzuhur sampai malam sebelum tiba sahur.

Baca:

  • Bertualang Seru ke Gunung Kaba Bengkulu
  • Mencicipi Kerenyahan Intip khas Solo
  • Tari Cepetan Alas, Warisan Budaya Asal Kebumen

Menariknya, berbagai makanan tersebut, penjualnya merupakan para pedagang dadakan. Penjual yang ini sebelumnya tidak pernah membuka warung. Namun, saat tradisi Megengan berlangsung mereka menjajakan masakan dengan menu-menu khas yang jarang kalian jumpai pada hari-hari biasa. Masyarakat sekitar mendatangi acara ini untuk memuaskan diri di dalam berburu makanan.

Saking meriahnya, tradisi Megengan pun menjadi sarana hiburan rakyat yang murah bagi masyarakat Kabupaten Demak khususnya. Harapannya masyarakat bisa menyambut datangnya Ramadan dengan suka cita. Sehingga saat puasa dapat menjalaninya dengan ikhlas dan penuh kegembiraan.

Dukungan Pemerintah

Tradisi Megengan
Kuliner yang disajikan dalam tradisi Megengan.

Untuk mendukung acara warisan budaya tersebut, Dinas Pariwisata Kabupaten Demak secara rutin menyelenggarakannya setiap tahun. Berlangsung di sekitar alun-Alun Kabupaten Demak. Bupati Demak pun akan membuka kegiatan tersebut dan melanjutkan berwisata kuliner.

Pada 2023, Pemerintah Kabupaten Demak melalui Dinas Pariwisata akan menyelenggarakan Tradisi Megengan. Karena tiga tahun sebelumnya tidak bisa menyelenggarakan karena pandemi Covid-19.

Dapatkan sejumlah berita terkini setiap harinya hanya di Travelling Indonesia, dan jangan lupa follow sejumlah akun media sosial kami; Instagram, Facebook, Twitter dan TikTok.

Tags: DemakPeta Wisata IndonesiaSeni dan BudayaTradisi MegenganTraveling Indonesia
Previous Post

Sajian Barbuka Puasa khas Mediterania di Hotel Episode Gading Serpong

Next Post

Serabi Selong, Camilan Pagi khas Tuban

Related Posts

Makna Sakral Tradisi Sayyang Pattuduq di Tanah Mandar
Art & Culture

Makna Sakral Tradisi Sayyang Pattuduq di Tanah Mandar

July 1, 2025
Tari Reogke, Wujud Kritik Bujanganong Terhadap Kekuasaan Raja
Art & Culture

Tari Reogke, Wujud Kritik Bujanganong Terhadap Kekuasaan Raja

June 12, 2025
Tari Busak Baku, Simbol Keindahan dan Harmoni Dayak Lundayeh
Art & Culture

Tari Busak Baku, Simbol Keindahan dan Harmoni Dayak Lundayeh

May 27, 2025
Belajar Kearifan Lokal Polewali Mandar Melalui Kacaping
Art & Culture

Belajar Kearifan Lokal Polewali Mandar Melalui Kacaping

May 23, 2025
Tari Melinting, Warisan Budaya Kerajaan Lampung
Art & Culture

Tari Melinting, Warisan Budaya Kerajaan Lampung

May 21, 2025
Jangkrik Genggong, Gaungkan Wisata Budaya Asal Pacitan
Art & Culture

Jangkrik Genggong, Gaungkan Wisata Budaya Asal Pacitan

May 15, 2025
Next Post
Serabi Selong, Camilan Pagi khas Tuban

Serabi Selong, Camilan Pagi khas Tuban

Popular

  • Setelah Luluh Lantak Akibat Gempa, Hotel Grand Sya Kembali Beroperasi

    Setelah Luluh Lantak Akibat Gempa, Hotel Grand Sya Kembali Beroperasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sate Tanjung, Kuliner Lezat Berbahan Ikan Khas Lombok Utara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengunjung Sunrise Land Lombok Membludak Selama Libur Sekolah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menelusuri Alam Hijau Megamendung di Kencana Valley

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Recent News

Sepotong Surga Tersembunyi Bernama Sudamala Resort Seraya

Sepotong Surga Tersembunyi Bernama Sudamala Resort Seraya

July 9, 2025
Banjir Masih Rendam Sejumlah Titik di DKI Jakarta

Banjir Masih Rendam Sejumlah Titik di DKI Jakarta

July 8, 2025
Sate Tanjung, Kuliner Lezat Berbahan Ikan Khas Lombok Utara

Sate Tanjung, Kuliner Lezat Berbahan Ikan Khas Lombok Utara

July 8, 2025
Pesona Alam dari Destinasi Wisata Hidden Gems di Bali

Pesona Alam dari Destinasi Wisata Hidden Gems di Bali

July 4, 2025
Travelling Indonesia

Follow Us

  • Cyber Media News Coverage Guidelines
  • Management
  • About Us
  • Contact Us

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022

No Result
View All Result
  • HOME
  • DESTINATION
  • SPORT TOURISM
  • FOOD
  • ART & CULTURE
  • HOTEL
  • TRAVEL
  • EVENT
  • MERCHANDISE
  • HITS

All Rights Reserved by travellingindonesia.com © 2022